Wednesday, May 28, 2014

Daftar Masakan Khas Padang

1. Rendang 
Rendang adalah masakan tradisional bersantan dengan daging sapi sebagai bahan utamanya. Masakan khas dari Sumatera Barat, Indonesia ini sangat digemari di semua kalangan masyarakat baik itu di Indonesia sendiri ataupun di luar negeri. Rendang juga menggunakan kelapa(karambia), dan campuran dari berbagai bumbu khas Indonesia di antaranya Cabai (lado), lengkuas, serai, bawang dan aneka bumbu lainnya yang biasanya disebut sebagai (Pemasak). Rendang memiliki posisi terhormat dalam budaya masyarakat Minangkabau. Rendang memiliki filosofi tersendiri bagi masyarakat Minang Sumatra Barat yaitu musyawarah, yang berangkat dari 4 bahan pokok, yaitu:
  1. Dagiang (Daging Sapi), merupakan lambang dari Niniak Mamak (para pemimpin Suku adat)
  2. Karambia (Kelapa), merupakan lambang Cadiak Pandai (Kaum Intelektual)
  3. Lado (Cabai), merupakan lambang Alim Ulama yang pedas, tegas untuk mengajarkan syarak (agama).
  4. Pemasak (Bumbu), merupakan lambang dari keseluruhan masyarakat Minang.
Masakan Khas Padang

2. Itiak lado hijau

Masakan Khas Padang



Itiak Lado Hijau atau yang dikenal dengan Itiak Lado Mudo adalah gulai daging bebek muda yang dilumuri cacahan cabe hijau. Saking banyaknya porsi cabe, seolah-olah kita melihat daging bebek muda itu “berendam” dalam cabe. Itiak Lado Hijau adalah masakan tradisional khas Koto Gadang, Kabupaten Agam. Keadaan cuaca Bukittinggi yang berhawa sejuk membuat Itiak Lado Hijau menjadi makanan yang dapat menghangatkan badan selain rasanya yang sangat lezat.


3. Dendeng Batokok


Masakan Khas Padang

Dendeng adalah daging yang dipotong tipis menjadi serpihan yang lemaknya dipangkas, dibumbui dengan saus asam, asin atau manis dengan dikeringkan dengan api kecil atau diasinkan dan dijemur. Hasilnya adalah daging yang asin dan semi-manis dan tidak perlu disimpan di lemari es. Dendeng adalah contoh makanan yang diawetkan. Di Sumatera Barat, pengolah dendeng dibagi dua, satu dendeng kering dan satunya dendeng basah. Dendeng kering biasanya diolah lagi dengan menggunakan cabe merah, kita kenal dengan sebutan Dendeng Balado. Sedangkan dendeng basah biasanya digunakan sebagai bahan untuk membuat masakan Dendeng Batokok yang sangat terkenal itu

4. Asam Padeh

Masakan Khas Padang



Asam Padeh merupakan masakan yang bercita rasa asam dan pedas. Bumbunya lazim menggunakan asam jawa, cabe dan berbagai racikan bumbu lainnya. Bahan utamanya biasanya menggunakan berbagai jenis ikan seperti tongkol, kakap, atau tuna.

5. Ayam Pop

Masakan Khas Padang


Ayam Pop adalah makanan khas Sumatera Barat yang menggunakan bahan utama ayam, air kelapa dan santan. Selain bahan-bahan tadi, ayam pop menggunakan bumbu bawang putih, jaeh dan garam. Cara pengolahan ayam pop adalah dengan melumurkan ayam dengan jeruk nipis dan bumbu halus, lalu dimasukan ke dalam santan dan air kelapa yang sudah dipanaskan. Ayam pop biasanya dihidangkan dengan cabe merah dan sayur pucuk ubi.

6. Karupuak Sanjai ( Kerupuk Sanjai )

Masakan Khas Padang


Karupuak Sanjai terbuat dari ubi singkong yang diparut tipis lalu digoreng dan diberi garam sebagai Penyedapnya. Kerupuk ini amat populer sebagai makanan oleh-oleh khas kota Bukitinggi, Sumatera Barat. Kerupuk sanjai terdiri dari berbagai rasa antara lain ( sepengetahuan Penulis )kalau ada yang lain saya mohon maaf :D :
1. Karupuak Sanjai Tawar adalah kerupuk sanjai yang tidak menggunakan lado(cabai) ataupun Gula merah melainkan hanya diberi garam.
2. Karupuak Sanjai Saka adalah Kerupuk sanjai yang diberi/dioleskan Gula merah.
3. Karupuak Balado adalah Kerupuk sanjai yang diberi bumbu balado yang rasanya padeh (pedas) manih (Manis).
tapi semua jenis rasa sangat gurih dan enak buat menjadi cemilan saat berkumpul bersama sanak saudara atau sebgai oleh-oleh / buah tangan untuk keluarga atau teman.

7. Nasi Kapau

Masakan Khas Padang


Kapau sebetulnya adalah nama sebuah nagari/desa di Bukittinggi yang terkenal dengan dengan masakan khasnya berupa rendang,dendeng balado dan gulai itiak lado mudo.
Khasnya rendang Kapau disajikan bersama kentang bulat kecil. Selain itu ,lauk pauk yang menyertai sajian nasi kapau adalah Gulai Tunjang,Ikan Mas,Ayam Balado dan Gulai Cubadak (nangka muda) plus kol,kacang panjang dan rebung.
Kalau berkunjung ke Bukittinggi. Lauknya biasanya rendang ayam yang disajikan bersama kacang merah…Agak terasa pedas memang tapi untuk daerah sedingin Bukittinggi Nasi Kapau memang terasa nikmat sekali

8. Pangek Ikan

Masakan Khas Padang



Pangek ikan adalah masakan khas Ombilin, Solok. Daerah tempat ditemuinya ikan bilih satu-satunya daerah penghasil ikan bilih di Indonesia. Pengek ikan berwarna merah, karena menggunakan banyak cabe, persis seperti sampadeh ikan. Bedanya, rasa pangek ikan lebih asam, dan campurannya berbeda dengan sampadeh ikan. Jenis ikan yang digunakanpun berbeda. Pangek ikan menggunakan ikan gabus dengan warna daging yang putih dan ukuran sedang.
Pangek ikan ini memiliki campuran singkong. Berbeda dengan sampadeh ikan, yang campurannya adalah kentang. Bumbu pangek ikan sangat khas, sehingga rasanya juga khas,dengan campuran potongan asam talunjuak membuat masakan pedas-pedas asam. Bagi Anda yang tak berselera makan, cobalah mencicipi pangek ikan. Masakan ini akan menggugah selera dengan syarat, ikan yang digunakan harus segar. Biasanya, pedagang juga mencampurkannya dengn ikan bilih, karena pangek ikan merupakan masakan khas Ombilin


9. Sate Padang

Masakan Khas Padang


Inilah salah satu kuliner khas Sumatera Barat yang mudah kita temui di manapun, terutama di kota-kota besar Indonesia. Tidak seperti sate pada umumnya yang menggunakan daging kambing atau ayam, sate padang berbahan utama daging sapi, lidah, atau jeroan (jantung, usus, dan tetelan). Bumbunya juga berbeda dengan sate pada umumnya. Bumbu sate padang adalah bumbu kacang (tekstur dan bentuknya lebih mirip bubur) yang dibumbui dengan cabai yang banyak sehingga mempunyai rasa yang pedas.


10. sala lauk

Masakan Khas Padang


Makanan yang terbuat dari campuran tepung beras dan ikan teri kering ini sungguh gurih. Berasal dari sebuah kota kecil di Sumatera Barat, Pariaman, tak heran bila sala ikan ini menjadi ciri khasnya kota Pariaman. Kalau sudah pernah mencicipinya, dijamin akan susah berhenti. Maunya lagi, lagi, dan lagi. Sala lauak ini dapat dijumpai di kawasan tepian pantai pariaman, dan sekarang sudah dapat di temui di pasar.

No comments:

Post a Comment